Mahasiswa FEBI UIN KHAS Jember Raih Penghargaan di Event Internasional KEYS Plus 2024 di Kuala Lumpur
Kuala Lumpur, 21 Oktober 2024 – Prestasi gemilang berhasil diraih oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember dalam ajang internasional bergengsi, Kuala Lumpur Entrepreneur Youth Summit (KEYS) Plus 2024. Dua mahasiswa FEBI, Moh. Rizki Abadi dari program studi Ekonomi Syariah dan Ach. Babun Najich dari program studi Perbankan Syariah, berhasil membawa pulang penghargaan dalam kategori Business Plan.
Tim FEBI UIN KHAS Jember ini mengajukan proyek berjudul "Biodiesel Minyak Jelantah", sebuah inovasi yang terinspirasi dari keresahan mereka terhadap masalah limbah minyak goreng yang sering dibuang oleh pedagang kaki lima di sekitar kampus dan masyarakat. Limbah minyak jelantah tersebut, yang seharusnya bisa dimanfaatkan kembali, diubah menjadi biodiesel yang ramah lingkungan. Inovasi ini memukau dewan juri karena tidak hanya relevan dengan isu-isu lingkungan dan energi terbarukan, tetapi juga menawarkan solusi praktis terhadap permasalahan limbah yang kerap dihadapi masyarakat.
Ajang KEYS Plus 2024 diikuti oleh peserta dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di kawasan Asia, menjadikannya salah satu kompetisi kewirausahaan internasional yang paling bergengsi. Kompetisi ini menantang para peserta tidak hanya untuk menyusun rencana bisnis inovatif, tetapi juga untuk mempertimbangkan aspek keberlanjutan dan dampak sosial dari setiap ide yang mereka ajukan.
Keberhasilan Moh. Rizki Abadi dan Ach. Babun Najich menjadi kebanggaan tersendiri bagi UIN KHAS Jember, khususnya FEBI. Prestasi mereka juga diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan berkompetisi di tingkat internasional.
Dekan FEBI UIN KHAS Jember memberikan apresiasi yang tinggi atas capaian para mahasiswanya ini. "Prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa FEBI UIN KHAS Jember mampu bersaing di kancah internasional dengan membawa ide-ide yang inovatif, solutif, dan berdampak positif bagi masyarakat," ujarnya.
Dengan keberhasilan ini, besar harapan bahwa inovasi Biodiesel Minyak Jelantah akan terus dikembangkan menjadi solusi nyata dalam pengelolaan limbah dan pengembangan energi terbarukan di Indonesia.
by. Fz
